Kita pasti sudah hafal betul dengan yang namanya es krim. Karena hidup di negara yang punya iklim panas seperti ini, mungkin banyak dari kita yang malah udah terbiasa mengonsumsi makanan dingin dan manis ini sejak kecil. Tapi ada berapa banyak dari kita yang tahu tentang “saudara-saudara” es krim, seperti gelato, sorbet dan sherbet?
Seiring banyaknya budaya dan kuliner negara lain yang masuk, saat ini udah banyak restoran atau kafe di Indonesia yang menyajikan makanan-makanan tersebut. Pernah kebetulan berada di tempat makan seperti ini? Pernah juga bingung mau pesen apa karena gak tau perbedaannya, sementara di gambar mereka semua kelihatan sama? Kalau gitu, kamu wajib baca sampai selesai biar next time lebih pede ketika pesan makanan di kafe atau resto kekinian.
Es Krim
Sesuai dengan namanya, es krim dibuat dari krim yang kemudian dicampur dengan gula, telur dan bahan-bahan lain dalam mesin pengaduk. Mesin ini berputar dengan sangat cepat, sehingga menghasilkan es krim yang mengembang dengan banyak rongga udara. Krim kocokan ini kemudian disimpan dalam suhu yang sangat rendah hingga membeku.
Karena banyaknya rongga udara, es krim terkesan memiliki tekstur yang ringan. Karakteristik lain es krim adalah kandungan lemaknya yang tinggi, yaitu sekitar 14 hingga 25 persen. Dan karena suhunya yang sangat dingin, es krim cenderung membuat lidah terasa membeku sehingga rasa yang dihasilkan tidak terlalu kuat.
Gelato
Sering disebut sebagai es krim-nya orang Italia, gelato bukan benar-benar es krim. Bedanya gelato dibuat dari susu segar, gula dan bahan-bahan lain yang dicampur dengan mesin pengaduk berkecepatan rendah berbeda dengan es krim. Pencampuran dengan kecepatan rendah ini bertujuan untuk mencegah terlalu banyak udara dalam adonan, sehingga hasil akhirnya adalah gelato yang memiliki tekstur lebih padat, lebih chewy dan lebih berat namun tetap lembut dan creamy.
Dibanding es krim biasa, gelato memiliki kandungan lemak yang cukup rendah yaitu sekitar 4-9 persen. Rasa yang dihasilkan pun lebih kuat, karena gelato umumnya dibekukan di suhu yang lebih “hangat” daripada es krim pada umumnya.
Sorbet
Gampangnya, sorbet adalah gelato yang dibuat tanpa krim, susu atau produk dairy lainnya. Sorbet dibuat murni dari buah-buahan yang dihaluskan (puree) atau diekstrak, kemudian dicampur dengan pemanis sebelum dibekukan pada suhu “hangat” yang hampir sama seperti gelato. Mengingat bahan bakunya adalah buah-buahan murni tanpa campuran produk dairy, maka lemaknya bisa dibilang sangat rendah. Bahkan lebih rendah daripada gelato.
Hanya saja, karena bahan bakunya tersebut sorbet jadi memiliki varian rasa yang sangat terbatas. Yaitu hanya rasa buah-buahan. Beberapa varian yang paling umum dan populer adalah strawberry, mangga dan semangka.
Sherbet
Bahan baku utama, tekstur dan karakteristik sherbet sangat mirip dengan sorbet. Bedanya, buah untuk sherbet masih dicampur dengan sedikit susu atau buttermilk yang memberikannya kandungan lemak sekitar 1 hingga 2 persen. Dengan kandungan produk dairy yang jauh lebih rendah daripada es krim atau gelato, sherbet memang tidak terasa se-creamy keduanya. Tapi sherbet memiliki rasa creamy lebih tinggi daripada sorbet.
Dari deskripsi di atas, mana aja nih yang sudah pernah kamu coba? Buat yang pengen ngerasain sendiri bedanya gelato dan es krim, atau gelato dan sorbet, kamu bisa cobain produk-produk dari Velluto Gelato. Jangan khawatir, karena Velluto Gelato bisa diorder lewat DM atau WhatsApp untuk diantar langsung ke rumah kamu. Klik disini atau follow @VellutoGelato di Instagram untuk info selengkapnya.
0 Comments
Trackbacks/Pingbacks